Jumat, 22 Maret 2013

Melawan nafsu saat sedang marah



Kesabaran yang kita miliki,memang benar ada batasnya. Karena sebagai manusia, tentunya kita tak bisa lepas dari yang namanya nafsu. Begitupun disaat kita kesal atau jengkel dengan sesuatu atau seseorang, kita bisa saja marah. Sesuatu yang wajar Kalau kita melakukan hal itu.
Tapi taukah kita, kalau mengendalikan amarah atau mengendalikan diri saat kita sedang marah, itu jauh lebih sempurna Islam sendiri menyarankan seperti itu. Pengendalian diri kita saat sedang marah, itu yang perlu kita lakukan. Karena saat marah, emosi dan nafsu bercampur menjadi satu. Susah bagi kita mengendalikan diri.
Seperti yang disabdakan Rasulullah dalam sebuah hadits “ Kalau orang yang kuat bukanlah orang yang bisa mengalahkan musuhnya, tapi orang yang bisa mengendalikan dirinya saat sedang marah.”
Maklumlah saat sedang marah, godaan setan akan semakin kuat. Sebagian pikiran dan hati kita, dikuasai oleh syetan. Pantas kalau banyak dari kita, saat sedang marah, akan melakukan atau mengatakan apa saja. Tak peduli dengan perbuatan yang salah atau perkataan yang kasar dan menyakitkan orang lain.
Oleh sebab itu, saat kita sedang marah, usahakan lebih bisa mengontrol diri, lebih mengingat Allah SWT. Walau nafsu yang bergelora didalam hati, sangatlah besar. Usahakan kita terus bertahan dalam kesabaran. Allah menjajikan nikmatnya di surga bagi siapa diantara kita yang bisa mengendalikan emosi saat sedang marah.
Sesuatu yang berat meman untuk bisa mengendalikan emosi saat sedang marah. Untuk melakukannya, perlu kesadaran dan kesabaran dari kita. Sadar akan kelemahan diri. Tak bisa lepas dari kesalahan atau khilaf. Dan sabar, jangan salahkan kalau segala gerak-gerik kita akan dikuasai oleh nafsu. Disanalah syetan akan semakin kuat bersemayam dalam diri kita.
Nah, untuk mengimbanginya, saat hawa nafsu sedang berkecamuk kita cepat-cepat beristigfar, mengingat Allah SWT. Redakan hati dengan lafadz-lafadz dan ayat- ayat Al-Qur’an yang akan menenangkan hati kita.
Kalau kita mau membiasakan diri untuk meredakan emosi saat sedang marah, kita akan terbiasa dengan hal itu. Makin bisa mengendalikan diri, lama-lama kita akan sadar dengan sendirinya. Kalau bertingkah seenaknya saat sedang marah, tanpa mengontrol emsi dan nafsu kita, tak ada untungnya. Malah kita akan menjadi orang yang merugi. Mengikuti perintah syetan yang sudah jelas-jelas akan mengajak kita pada pedihnya siksa Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar